Klon Pokeng

LUWU-KAKAO INDONESIA. Klon ini menarik untuk diteliti. Pasalnya menurut pemilik

tanaman, jika buah dari jenis lain yang ada dikebunnya pasti akan ditemukan yang terkena

PBK. Namun buah dari jenis ini tidak pernah terserang.

Klon Pokeng ini tumbuh di kebun Bapak Pokeng , yang merupakan anggota Gapoktan Si

Pammase Mase Desa Batu Lappa, Karompong selatan, Kecamatan Larompong Selatan,

Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan. Terdapat beberapa batang tanaman jenis ini, dengan

kemampuan produksi hingga 60 buah setiap tahun.

Salah satu keunggulan klon ini menurut Bapak Pokeng yang menjadi pemilik tanaman ini

adalah, adalah relatif tahan terhadap PBK. Jika dibandingkan dengan klon lainnya, seperti

Sulawesi 1 atau 2, masih sering dijumpai buah-buah kakao yang terkena PBK.

Tentu klon ini perlu menjadi perhatian, mengingat PBK merupakan hama yang menjadi momok bagi petani kakao. Karena dapat mengakibatkan kehilangan produksi hingga 40 %.

Seperti gambar di atas terlihat biji kakao bebas dari PBK, meskipun buah dari klon lain, menurut

si pemilik kebun, ada saja yang terkena PBK. Keunikan lainnya, pada satu pohon bisa dijumpai buah dengan warna yang berbeda. Ada yang merah, hijau dan hijau kemerahan. Ketika matang warnanya akan mengikuti warna awalnya.